Di papan pemantauan khusus, likuiditas cenderung lebih rendah karena perdagangan hanya dilakukan dalam beberapa kali lelang (bukan terus-menerus). Ini bisa membuat harga lebih sulit pulih cepat, terutama jika kepercayaan investor menurun.
Pengamat pasar modal Michael Yeoh turut menyoroti pergerakan tak biasa saham PACK, yang sempat disuspensi oleh bursa karena lonjakan harga yang ekstrem.
“Suspensi pertama saham PACK terjadi pada 12 Juni 2025, dan kembali pada 13 Juni 2025 karena lonjakan harga signifikan,” ujar Michael, Rabu (2/7/2025).
Michael menambahkan, kenaikan ini mencapai sekitar 570 persen sejak awal tahun, dan melonjak 12.000 persen secara year-on-year (YoY).
Michael menilai kenaikan tajam saham PACK merupakan anomali, terutama karena terjadi di tengah kondisi pasar yang justru sedang tertekan.