Kinerja teranyar, pendapatan Samudera Indonesia mencapai US$ 250,09 juta pada kuartal I 2022. Jumlah tersebut melesat 95,64% secara yoy dibandingkan pendapatan triwulan I 2021 sebesar US$ 127,83 juta. Pendapatan uang tambang (freight income) menjadi penyumbang terbesar, yakni US$208,90 juta.
Selain pendapatan yang bertumbuh, laba bersih SMDR pun melonjak 339,78% yoy menjadi US$ 58,40 juta per kuartal I 2022.
Tidak ketinggalan, harga saham TMAS dan RIGS juga sudah melonjak masing-masing 132,12% dan 82,26% sejak awal tahun ini.
Sementara, Indeks Harga Saham Gabungan mengakhiri Mei dengan melesat 1,58% ke level 7.148,97. Selama sebulan IHSG turun 1,11%, tetapi sejak awal tahun melonjak 8,62%. (ADF)