IDXChannel - Harga minyak mentah terus mengalami kenaikan pada perdagangan Rabu (10/11), memperpanjang reli yang kuat di sesi sebelumnya.
Sentimen penguatan minyak mendapat dorongan dari rilis data industri Amerika Serikat yang menunjukkan adanya penurunan persediaan minyak secara tak terduga pada pekan lalu. Ini terjadi mengingat permintaan yang cukup kuat saat pelonggaran pembatasan pandemi.
Hingga pukul 10:54 WIB, minyak mentah berjangka jenis Brent naik (0,40%) di harga USD85,12 per barel, setelah melonjak 1,6% pada Selasa lalu.
Minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) juga terdongkrak naik (0,15%) di USD84,28 per barel, menambah kenaikan 2,7% pada Selasa kemarin.
Data terbaru dari American Petroleum Institute (API) menunjukkan bahwa persediaan minyak global masih relatif ketat dan membuat harganya melonjak selama beberapa bulan terakhir. Ini semakin memperkuat asumsi bahwa pasokan tetap terbatas.