sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Sudah 24 Tahun Melantai di Bursa, Intip Harga Saham BBCA Pertama Kali IPO

Market news editor Kurnia Nadya
07/06/2024 18:12 WIB
Pada Initial Public Offering (IPO) atau penawaran perdananya, BBCA sukses menghimpun dana sebanyak Rp927 miliar.
Sudah 24 Tahun Melantai di Bursa, Intip Harga Saham BBCA Pertama Kali IPO. (Foto: MNC Media)
Sudah 24 Tahun Melantai di Bursa, Intip Harga Saham BBCA Pertama Kali IPO. (Foto: MNC Media)

IDXChannel—Berapa harga saham BBCA pertama kali? PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) pertama kali melantai di bursa efek pada 31 Mei 2000 dengan melepaskan 662.400.000 lembar saham ke publik. 

Saat itu, emiten milik Hartono bersaudara ini menawarkan harga sebesar Rp1.400 per saham. Pada Initial Public Offering (IPO) atau penawaran perdananya, BBCA sukses menghimpun dana sebanyak Rp927 miliar. 

Sejak penawaran saham perdana, BBCA telah empat kali melakukan stock split, atau pemecahan lembar saham. Stock split pertama dilakukan pada Mei 2001 dan stock split terakhir dilaksanakan pada Oktober 2021. 

Dalam empat kali stock split, tiga split pertama dilakukan dengan rasio 1:2, sementara split terakhir dilakukan dengan rasio 1:5, yang artinya satu lembar saham dipecah menjadi lima lembar. 

Dengan demikian, jumlah saham beredar meningkat selama 24 tahun BBCA melantai di Bursa Efek Indonesia. Mengutip Investing (7/6), jumlah saham BBCA yang kini beredar mencapai 123,27 miliar lembar. 

Pada penutupan perdagangan Jumat (7/6), BBCA ditutup pada level Rp9.325 per saham. Menurun 1,58% atau senilai Rp150 dari perdagangan sebelumnya. 

BBCA adalah salah satu dari empat emiten perbankan terbesar di Bursa Efek Indonesia. Kapitalisasi pasar BBCA hari ini tetap menjadi yang tertinggi di antara saham perbankan, yakni mencapai Rp1.168 triliun. 

Emiten ini juga termasuk salah satu yang rutin membagikan dividen tahunan. Untuk tahun buku 2023, BBCA membagikan dividen senilai Rp270 per lembar saham. 

Saat ini, PT Bank Central Asia Tbk dipimpin oleh Jahja Setiaatmadja selaku presiden direktur. Sementara posisi wakil presiden direktur diisi oleh Armand Wahyudi Hartono dan Gregory Hendra Lembong. 

Itulah informasi menarik tentang harga saham BBCA pertama kali ketika melantai di Bursa Efek Indonesia. (NKK)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement