sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Tasrif Kejar Target, 24 Pembangkit EBT Beroperasi di Semester I-2020

Market news editor Fahmi Abidin
30/07/2020 10:15 WIB
Akselerasi pemanfaatan Energi Baru Terbarukan untuk sektor ketenagalistrikan terus dilakukan Kementerian ESDM yang dipimpin Arifin Tasrif.
Tasrif Kejar Target, 24 Pembangkit EBT Beroperasi di Semester I-2020. (Foto: Ist)
Tasrif Kejar Target, 24 Pembangkit EBT Beroperasi di Semester I-2020. (Foto: Ist)

IDXChannel - Akselerasi pemanfaatan Energi Baru Terbarukan untuk sektor ketenagalistrikan terus dilakukan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) yang dipimpin Arifin Tasrif. Tercatat 24 Pembangkit Tenaga Listrik (PLT) EBT sudah mulai beroperasi atau Commercial Operation Date (COD) di semester awal 2020.

"Dari semua Power Purchase Agreement (PPA) yang sudah COD hingga di semester I 2020 itu ada 24 pembangkit dengan kapasitas 345,08 MW," kata Direktur Aneka EBT, Direktorat Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi Kementerian ESDM Harris dalam konferensi pers di Jakarta.

Jumlah tersebut meliputi sebanyak 21 PPA merupakan bagaian dari kesepakatan tahun 2017, 2 PPA dari kesepakatan 2018 dan 1 PPA dari kesepakatan 2019.

Para pengembang listrik swasta atau Independent Power Producer (IPP) telah meneken kontak jual-beli sebanyak 83 sepanjang periode tahun 2017 hingga 2020. "Total kapasitasnya sebesar 1.771,41 Megawatt (MW)," ungkap Harris.

Harris merinci, pada tahun 2017 terdapat 70 PPA dengan total kapasitas 1.206,52 MW. Pada tahun 2018, ada 5 PPA (366,9 MW), 7 PPA pada tahun 2019 (52,99 MW) dan baru 1 PPA pada tahun ini yakni Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Cirata sebesar 145 MW.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement