Di sisi lain, kenaikan UMP yang lebih tinggi dapat menekan profitabilitas bagi emiten dengan proporsi opex yang tinggi dari gaji karyawan, seperti PT Aspirasi Hidup Indonesia Tbk (ACES), PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) dan PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI).
“Selain itu, kami juga menilai bahwa tingkat kenaikan UMP juga perlu melihat kemampuan industri untuk bertahan, mengingat banyaknya pemutusan hubungan kerja (PHK) yang terjadi belakangan ini, agar tidak menjadi bumerang bagi konsumsi,” bunyi laporan itu.
(Ahmad Islamy Jamil)