Manajemen melanjutkan, sebagai bagian dari Transaksi Global dan untuk mengoptimalkan biaya dan operasi secara lokal, perseroan menjual aset bisnis the tersebut ke Ekaterra.
Adapun, aset UNVR yang dialihkan dalam transaksi berupa mesin produksi dan perlengkapannya yang berlokasi di Cikarang dan Agriwangi.
Namun, kata manajemen, UNVR masih akan terus menggunakan aset bisnis untuk memproduksi produk ekspor untuk Ekaterra selama masa transisi, sampai saat di mana aset bisnis tersebut dipindahkan ke lokasi Ekaterra dan dapat beroperasi secara mandiri.
Sebelumnya, pada 12 November 2021 Unilever Indonesia dan Ekaterra telah menandatangani perjanjian pengalihan aset sebagaimana telah diubah pada tanggal 23 Mei 2022 dalam rangka pelaksanaan Pengalihan Aset Bisnis dan Penggunaan Aset Bisnis.
Mengacu pada penjelasan manajemen UNVR, rencana transaksi tersebut termasuk ke dalam transaksi afiliasi. Ini mengingat bahwa pihak pembeli aset bisnis, yaitu Ekaterra dan Unilever Indonesia merupakan pihak yang terafiliasi (berada dalam Grup Unilever).