"Bursa saham dapat terdorong oleh data inflasi untuk sementara waktu. Tetapi (inflasi) ini masih berada di kisaran tujuh persenan, dan saya pikir bisa turun kembali, meskipun akan sangat sulit untuk kembali ke target," kata Andrew Slimmon, direktur pelaksana Morgan Stanley Investment Management, dilansir Reuters, Rabu (14/12/2022).
Andrew memperkirakan The Fed masih akan menaikkan suku bunga sebesar 25 basis poin lagi pada pertemuan Februari tahun depan.
(IND)