sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Wall Street Ditutup Merosot usai The Fed Pertahankan Suku Bunga

Market news editor Anggie Ariesta
21/09/2023 06:48 WIB
Wall Street ditutup merosot pada perdagangan Rabu (20/9/2023) waktu setempat, setelah the Federal Reserve (the Fed) mempertahankan suku bunga acuan tetap stabil
Wall Street Ditutup Merosot usai the Fed Pertahankan Suku Bunga
Wall Street Ditutup Merosot usai the Fed Pertahankan Suku Bunga

SEP memperkirakan inflasi akan turun menjadi 3,3 persen pada akhir tahun, dan mendekati target rata-rata tahunan bank sentral sebesar 2 persen.

Pada konferensi pers berikutnya, Gubernur the Fed Jerome Powell mempertegas proyeksi ekonomi yang lebih baik dengan memperingatkan bahwa perjalanan inflasi masih panjang sebelum mencapai target tersebut.

“The Fed tidak terlalu ambil pusing,” kata Detrick. 

“Mereka mengakui kekuatan perekonomian, yang juga menurunkan jumlah pemotongan yang diharapkan pada tahun depan, menyiratkan bahwa pemotongan yang lebih tinggi dalam jangka waktu yang lebih lama kemungkinan akan terus mereka ambil,” imbuhnya.

Di antara 11 sektor utama S&P 500, layanan komunikasi sensitif suku bunga (.SPLRCL) dan teknologi (.SPLRCT) mengalami persentase kerugian terbesar.

Perusahaan otomasi pemasaran Klaviyo (KVYO.N) naik 9,2% dalam debutnya di Bursa Efek New York, penawaran umum perdana ketiga dalam beberapa hari terakhir, setelah Arm Holdings dan Maplebear Inc (CART.O).

Halaman : 1 2 3 4 5
Advertisement
Advertisement