2. Southwest Airlines
Southwest Airlines merupakan maskapai penerbangan bertarif rendah dari Amerika Serikat yang berbasis di Dallas Texas. Maskapai ini tercatat memiliki aset mencapai USD38,2 miliar atau setara dengan Rp567 triliun. Tahun ini, Southwest Airlines berhasil membukukan pendapatan mencapai USD15,8 miliar atau sekitar Rp235 triliun dan keuntungan sebesar USD978 juta atau sekitar Rp14,5 triliun.
3. United Airlines Holdings
Maskapai penerbangan terkaya berikutnya adalah United Airlines Holdings. United Airlines Holdings merupakan maskapai penerbangan publik asal Amerika Serikat yang berbasis di Chicago Illinois. Maskapai ini tercatat memiliki aset senilai USD69 miliar atau setara Rp1,02 kuadriliun. United Airlines Holdings tercatat berhasil memperoleh pendapatan mencapai USD29 miliar atau sekitar Rp431 triliun dan laba sebesar USD2 miliar atau sekitar Rp29,7 triliun.
4. American Airlines Holdings
American Airlines Holdings merupakan maskapai penerbangan besar asal Amerika Serikat yang berkantor pusat di Fort Worth, Texas. Perusahaan penerbangan ini juga masuk dalam daftar maskapai terkaya di dunia karena tercatat memiliki aset mencapai USD67,4 miliar atau setara dengan Rp1 kuadriliun. Tahun 2022 ini, American Airlines Holdings berhasil meraup pendapatan sebesar USD38,4 miliar atau setara dengan Rp570 triliun. Sayangnya, meski memperoleh pendapatan yang besar, tahun ini Amercan Airlines Holding tercatat mengalami kerugian mencapai USD2,4 miliar atau sekitar Rp35,6 triliun.
5. China Southern Airlines
China Southern Airlines merupakan maskapai penerbangan asal China yang berkantor pusat di Guangzhou. Perusahaan ini menyediakan layanan transportasi udara berjadwal dan tidak berjadwal domestik, internasional, dan regional. Perusahaan penerbangan ini juga berhasil masuk sebagai salah satu maskapai terkaya dengan nilai aset mencapai USD50,7 miliar atau setara dengan Rp753 triliun. Pendapatan maskapai ini tahun 2022 tercatat sebesar USD15,8 miliar atau sekitar Rp235 triliun. Seperti halnya American Airlines Holdings, China Southern Airlines juga tahun ini mengalami kerugian sebesar USD1,9 miliar atau setara Rp28,2 triliun.
Itulah beberapa maskapai terkaya di dunia berdasarkan laporan Forbes 2022. Beberapa maskapai tersebut tercatat memiliki aset bernilai ratusan triliun hingga kuadriliun rupiah.