sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Kisah Pelaut PIS Antarkan Energi: Diterjang Ombak 9 Meter hingga Ancaman Perompak

Milenomic editor Febrina Ratna Iskana
28/10/2025 11:48 WIB
Menerjang ombak tinggi hingga bersiaga menghadapi ancaman perampok merupakan keseharian yang dihadapi kru pelaut Pertamina International Shipping (PIS).
Kisah Pelaut PIS Antarkan Energi: Diterjang Ombak 9 Meter hingga Ancaman Perompak. (Foto: Dok. PIS)
Kisah Pelaut PIS Antarkan Energi: Diterjang Ombak 9 Meter hingga Ancaman Perompak. (Foto: Dok. PIS)

Hingga saat ini tercatat PIS mengelola sebanyak 5.300 pelaut baik langsung maupun tidak langsung. Guna mendukung kinerja para pelautnya, PIS memberikan dukungan terukur yang menunjang keselamatan dan kinerja mereka.

Salah satu bentuk dukungan PIS terhadap kesejahteraan pelaut terlihat dari pencapaian zero fatality kru kapal dan 40,5 juta jam kerja aman. Pencapaian tersebut merupakan buah transformasi perusahaan dan ekspansi bisnis yang terus dilakukan tanpa mengurangi sedikit pun aspek kesejahteraan para pelaut.

Seiring dengan transformasi dan ekspansi bisnis yang terus dilakukan, PIS tak sekadar memperkuat armada namun juga kru kapalnya. Salah satu ekspansi tersebut dilakukan dengan merambah 50 rute global dan membuka kantor cabang di Singapura, Dubai, dan London.

Dari total 106 kapal milik PIS, sebanyak 58 kapal mendapatkan skor sangat baik dengan rata-rata 3,15 dari 5 dalam Ship Inspection Report (SIRE), memenuhi syarat untuk beroperasi di perairan regional khusus.

Berbagai armada PIS juga lulus inspeksi oleh perusahaan minyak dan gas global terkemuka. Seluruh pelaut ini berkontribusi terhadap kesuksesan PIS dalam mendistribusikan 161 miliar liter minyak, produk BBM, dan LPG ke seluruh negeri maupun mancanegara.

“Selain memberikan lingkungan yang kerja mumpuni bagi para pelaut, kami berkomitmen membantu mereka dalam meningkatkan kemampuannya secara berkala. Melalui berbagai dukungan tersebut, kami meyakini pelaut-pelaut Indonesia, khususnya di PIS, punya kemampuan yang tidak kalah dengan para pelaut internasional,” ujar Corporate Secretary PIS Muhammad Baron.

(Febrina Ratna Iskana)

Halaman : 1 2 3 4 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement