sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Menyimak Sejarah QRIS, Sistem Pembayaran Non-tunai yang Go International

Milenomic editor Rizki Setyo Nugroho
20/07/2023 10:15 WIB
Mungkin banyak orang yang belum mengetahui bagaimana sejarah QRIS yang jadi salah satu metode pembayaran andalan saat ini.
Menyimak Sejarah QRIS, Sistem Pembayaran Non-tunai yang Go International (Foto: MNC Media)
Menyimak Sejarah QRIS, Sistem Pembayaran Non-tunai yang Go International (Foto: MNC Media)

IDXChannel – Mungkin banyak orang yang belum mengetahui bagaimana sejarah QRIS yang jadi salah satu metode pembayaran andalan saat ini.

QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) adalah sebuah sistem pembayaran elektronik yang diadopsi oleh pemerintah Indonesia untuk memudahkan transaksi digital di negara ini. QRIS merupakan hasil dari kolaborasi antara Bank Indonesia (BI) dengan sejumlah lembaga keuangan dan penyedia jasa pembayaran.

Sejarah QRIS

Sejarah QRIS dimulai pada tahun 2019 ketika Bank Indonesia (BI) mengumumkan peluncuran sistem pembayaran QRIS sebagai langkah untuk mengintegrasikan berbagai metode pembayaran digital yang ada di Indonesia. Tujuan utama QRIS adalah menciptakan satu standar pembayaran QR Code yang dapat diterima di semua merchant dan bank di seluruh Indonesia.

Sebelum adanya QRIS, transaksi digital di Indonesia seringkali menggunakan metode pembayaran yang berbeda-beda tergantung pada penyedia jasa pembayaran yang digunakan. Hal ini membuat transaksi menjadi rumit dan tidak efisien, terutama ketika pengguna harus menghadapi berbagai jenis QR Code yang berbeda di berbagai merchant. QRIS hadir untuk mengatasi masalah ini dengan menghadirkan satu standar QR Code yang dapat diterima oleh semua penyedia jasa pembayaran.

BI kemudian mengesahkan Peraturan Anggota Dewan Gubernur (PADG) No. 21/18/PADG/2019 tentang Implementasi Standar Nasional Quick Response Code untuk Pembayaran pada 16 Agustus 2019. QRIS diresmikan pada tanggal 17 Agustus 2019 oleh Presiden Joko Widodo sebagai bagian dari upaya pemerintah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia. Dengan adanya QRIS, diharapkan lebih banyak usaha kecil dan menengah dapat menerima pembayaran digital, sehingga meningkatkan inklusi keuangan di negara ini.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement