IDXChannel - Resolusi Dewan Keamanan (DK) PBB yang baru-baru ini dibentuk meningkatkan bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza tidaklah cukup. Mesti ada sebuah upaya untuk mendorong gencatan senjata dan proses perdamaian.
"Dewan Keamanan PBB akhirnya berhasil mengadopsi resolusi kemanusiaan untuk Palestina, namun semua itu belum cukup. Bagi Indonesia, genjatan senjata diperlukan dan akan menjadi game changer untuk menyelesaikan isu Gaza," kata Menlu Retno di Kantor Kemlu, Selasa (16/1/2024).
Dia menjelaskan tiga bulan sejak dimulainya konflik, tingkat kematian tertinggi mencapai sekitar 23 ribu penduduk Palestina tewas. Bahkan petugas medis dan fasilitas kesehatan termasuk rumah sakit Indonesia turut diserang Israel.
"Wabah penyakit mulai mengancam para pengungsi dan ini merupakan tragedi kemanusiaan yang sangat memprihatinkan. Karena itu, diplomasi Indonesia untuk Palestina belumlah selesai. Diplomasi Indonesia harus terus berlanjut, baik dari sisi politik, ekonomi, kemanusiaan, dan juga hukum internasional, hingga bangsa Palestina dapat menikmati kemerdekaan yang sepenuh-penuhnya,"katanya.
Maka untuk mendukung kemerdekaan Palestina, Menteri Luar Negeri (Menlu) RI, Retno Marsudi mengundang sejumlah para ahli hukum internasional untuk meminta masukan terkait pelanggaran Israel terhadap Palestina.