Kemudian, dengan darah yang mengucur dari telinga kanannya, dia berulang kali berkata, "tunggu." Dia kemudian mengangkat tangan kanannya dan menunjuk dengan marah ke suatu tempat di jarak tengah dan mengulangi kata satu suku kata yang sama sebanyak tiga kali. Tampaknya itu adalah "lawan, lawan, lawan."
Dalam sebuah pernyataan, juru bicara Secret Service mengatakan tersangka penembak melepaskan tembakan ke arah panggung kampanye dari luar lokasi kampanye, dari tempat yang tinggi. Secret service menembak tewas tersangka. Ia menambahkan seorang peserta kampanye tewas, dan dua lainnya luka parah.
Sejauh ini belum banyak informasi mengenai penembakan tersebut.
Biden Kutuk Insiden Penembakan
Presiden Joe Biden mengutuk insiden penembakan terhadap Trump dan mengucapkan syukur bahwa Trump selamat serta sudah dievakuasi.
“Begini, kekerasan seperti ini tidak ada tempatnya di Amerika,” kata Biden dalam pernyataan yang disiarkan secara nasional.
“(Insiden) ini mengerikan. Ini lah salah satu alasan kita harus menyatukan negara ini. Kita tidak bisa membiarkan hal ini terjadi. Kita tidak bisa seperti ini. Kita tidak bisa membenarkan hal ini.”