Muhyuddin memimpin Malaysia selama 17 bulan antara 2020 dan 2021. Dia kemudian digantikan oleh Ismail Sabri.
Dua anggota senior Partai Bersatu baru-baru ini juga didakwa melakukan korupsi. MACC juga membekukan rekening partai Bersatu.
Muhyiddin terus menyatakan bahwa dia dan partainya tidak melakukan kesalahan apa pun. Dia menuduh pemerintahan yang sekarang melakukan aksi balas dendam politik.
(WHY)