sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Jokowi Resmi Buka Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) World Water Forum (WWF) di Bali

News editor Raka Dwi Novianto
20/05/2024 09:27 WIB
Dari 72 persen permukaan bumi yang tertutup air hanya satu persen yang bisa diakses dan digunakan sebagai air minum dan keperluan sanitasi.
Jokowi Resmi Buka Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) World Water Forum (WWF) di Bali (FOTO:Dok Ist)
Jokowi Resmi Buka Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) World Water Forum (WWF) di Bali (FOTO:Dok Ist)

"Masyarakat kami memiliki nilai budaya terhadap air salah satunya adalah sistem pengairan subak di Bali yang dipraktekkan sejak abad ke-11 yang lalu.

Dan diakui sebagai warisan budaya dunia," jelasnya.

Selain itu, kata Jokowi, bagi masyarakat Bali air adalah kemuliaan yang mengandung nilai-nilai spiritual dan budaya yang harus dikelola bersama-sama. Hal tersebut, katanya, sejalan dengan tema WWF tahun ini yaitu air bagi kemakmuran bersama yang bisa dimaknai menjadi 3 prinsip dasar.

"Yaitu menghindari persaingan mengedepankan pemerataan dan kerjasama inklusi serta menyokong perdamaian dan kemakmuran bersama. Dimana ketiganya hanya bisa terwujud dengan sebuah kata kunci yaitu kolaborasi," kata Presiden.

Di Indonesia, lanjut Jokowi, kolaborasi telah menjadi kunci keberhasilan dalam restorasi sungai Citarum. Serta pengembangan energi hijau solar panel terapung di waduk Cirata yang menjadi terbesar di Asia tenggara dan ketiga di dunia.

"Yang mulia dengan berkumpulnya kita di Bali hari ini tentu Indonesia berharap dunia dapat saling bergandengan tangan secara berkesinambungan untuk dapat memperkuat komitmen kolaborasi dalam mengatasi tantangan global terkait air," ungkapnya.

(SAN)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement