Sebelumnya AS telah mengenakan tarif 50 persen untuk semua impor baja dan aluminium, kecuali yang dari Inggris, serta impor tembaga, beserta tarif untuk impor otomotif.
Di sisi lain, Kanada telah mengenakan tarif 25 persen untuk baja, aluminium, dan otomotif Amerika, yang akan tetap berlaku untuk saat ini.
Para ekonom telah memperingatkan bahwa tarif AS untuk baja dan aluminium sangat mengganggu Kanada, karena Kanada merupakan pemasok utama kedua logam tersebut ke AS.
Perusahaan-perusahaan Kanada telah melaporkan pemangkasan dan pembatalan kontrak sebagai akibatnya. Manufaktur otomotif juga bisa rentan, mengingat betapa eratnya hubungan ketiga negara Amerika Utara dalam memproduksi mobil. Biasanya, sebuah mobil melintasi perbatasan antara AS, Kanada, dan Meksiko beberapa kali saat dirakit dan siap dijual.
Provinsi Ontario, pusat industri otomotif di Kanada, telah melaporkan kehilangan 38.000 pekerjaan dalam tiga bulan terakhir, yang sebagian besar berada di sektor manufaktur.
(kunthi fahmar sandy)