"Kami menduga korban meninggal yang masih terjepit merupakan pegawai KAI. Namun identitasnya masih belum kita peroleh," katanya.
Sebelumnya, KA Turangga dan Commuter Line Bandung Raya bertabrakan pada Jumat 5 Januari 2024 sekitar pukul 06.03 wib di Kampung Babakan DKA, Desa Cikuya, Kecamatan Cicalengka, Kabupaten Bandung tepatnya di Km 181 + 5/4.
Selain menewaskan empat orang, insiden ini menyebabkan 28 penumpang luka-luka. Para korban dievakuasi ke RSUD Cicalengka dan rumah sakit lain terdekat.
Berdasarkan data Polda Jabar, identitas ketiga korban, yakni, Julian Dwi Setiono, masinis KA Commuter Line Padalarang-Cicalengka, Ponisa, asistem masini KA Commuter Line, dan Andrian (22), pramugara KA Turangga.
(NIY)