Negara terpadat kelima di dunia tersebut terncam gagal bayar utang dalam beberapa bulan terakhir. Cadangan devisa Pakistan kini hanya tersisa USD3 miliar atau Rp45,6 triliun.
Gangguan pasokan yang disebabkan oleh banjir, krisis pangan, dan langkah-langkah yang diambil pemerintah untuk memenuhi prasyarat MF dapat mendorong inflasi menjadi di atas 30 persen, menurut Bloomberg Economics.
“Beberapa menteri federal dan negara bagian selain pejabat tinggi pemerintah telah secara sukarela melepaskan gaji dan tunjangan,” kata Sharif.
“Pemerintah juga telah melarang pembelian barang-barang mewah dan mobil hingga tahun depan,” tambahnya.
(WHY)