“Semoga Allah melindungi kami semua,” katanya. Pejabat Turki mengatakan, ratusan tim SAR dikerahkan di seluruh kawasan itu, juga bantuan untuk orang-orang yang kehilangan rumah.
Profesor Orhan Tatar dari badan tanggap bencana Turki, AFAD, mengakui tantangan yang mereka hadapi, tetapi mengatakan situasinya kini terkendali. Katanya tidak mudah untuk mencapai semua tempat sekaligus, tetapi semuanya berada di bawah kendali, dan semua tempat telah berhasil dicapai.
Namun dengan sepuluh kota yang rusak berat oleh gempa dan mendera 13 juta penduduk, skala operasi penyelamatan harus sangat besar.
Suzan Sahin, anggota parlemen dari partai oposisi, CHP, yang berasal dari distrik Hatay, salah satu daerah gempa terburuk, mengatakan, mereka masih menunggu bantuan.
"Belum ada kegiatan penyelamatan sejauh ini, tidak ada tim penyelamat di sana. Katanya, cuacanya buruk, hujan dan angin bertiup kencang. Orang-orang di jalanan kelaparan dan banyak mayat dibiarkan terbaring di trotoar," katanya.