IDXChannel - Presiden Uni Emirat Arab (UEA) Sheikh Muhammad bin Zayed Al Nahyan (MBZ) menunjuk putra tertuanya Khaled sebagai putra mahkota Abu Dhabi. Keputusan tersebut diumumkan pada Rabu (29/3/2023).
Dilansir dari AP, kantor berita WAM yang dikelola pemerintah UEA mengumumkan penunjukan Sheikh Khaled bin Mohamed bin Zayed Al Nahyan sebagai putra mahkota Abu Dhabi tanpa memberikan rincian lebih lanjut.
Sheikh Khaled selama ini menjabat sebagai ketua Kantor Eksekutif Abu Dhabi. Dia juga memiliki pengaruh di Dewan Keamanan Nasional.
Setelah MBZ naik ke kursi kepresidenan tahun lalu, ada desas-desus bahwa dia akan menunjuk salah satu saudara laki-lakinya sebagai putra mahkota. Sosok yang menonjol adalah Kepala Keamanan Nasional Sheikh Tahnoun bin Zayed, pemilik klub sepakbola Manchester City Sheikh Mansour, atau Menteri Luar Negeri Sheikh Abdullah.
Dengan keputusan ini, MBZ mengikuti jejak Raja Salman dari Arab Saudi. Raja Salman menunjuk putranya Muhammand bin Salman (MBS) sebagai putra mahkota.
Pengumuman terpisah mengatakan MBZ menunjuk Sheikh Mansour sebagai Wakil Presiden UEA dengan persetujuan Dewan Tertinggi Federal. Sementara itu, Sheikh Tahnoun dan saudara laki-laki lainnya, Sheikh Hazza, diangkat sebagai wakil penguasa Abu Dhabi.
MBZ menjadi pemimpin de facto negara sejak ayahnya menderita stroke pada 2014. Dia resmi memimpin UEA pada Mei 2022.
(WHY)