Beberapa titik mengalami amblas total pada badan jalan dan oprit jembatan yang putus sehingga memerlukan penanganan khusus.
"Untuk mendukung percepatan pemulihan, sebanyak 106 unit alat berat telah diterjunkan ke berbagai lokasi terdampak, terdiri dari excavator, loader, backhoe loader, dozer, motor grader, vibro roller, dump truck, hingga flat bed truck," katanya.
Kebutuhan bahan bakar alat berat untuk satu hari ke depan telah terpenuhi melalui bantuan berbagai pihak, mencapai 10.600 liter, dan suplai tambahan akan dikirimkan secara bertahap.
"Kebutuhan material untuk penanganan darurat masih cukup besar, terutama berupa geobag, jembatan bailey, dan aramco agar proses pemulihan dapat berlangsung lebih efektif dan menjamin konektivitas masyarakat kembali pulih secepat mungkin," katanya.
Akses menuju Kota Sibolga sementara dapat ditempuh melalui rute Sidikalang–Barus–Sibolga, sedangkan untuk menggantikan jalur Tarutung–Sipirok yang terputus, masyarakat dapat memanfaatkan ruas Siborong-borong–Pangaribuan–Sipirok sepanjang 114 km.
Namun akses ini masih terbatas bagi kendaraan kecil karena terdapat tiga lokasi amblas yang menggerus setengah badan jalan.