sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

PJ Gubernur DKI Sebut Penerapan ERP Masih Lama, Masyarakat Bisa Beri Masukan

News editor Muhammad Refi Sandi/MPI
08/02/2023 07:18 WIB
PJ DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, menegaskan penerapannya masih lama. Dia pun membuka kesempatan bagi masyarakat untuk memberi masukan dan aspirasi.
PJ Gubernur DKI Sebut Penerapan ERP Masih Lama, Masyarakat Bisa Beri Masukan. (Foto: MNC Media)
PJ Gubernur DKI Sebut Penerapan ERP Masih Lama, Masyarakat Bisa Beri Masukan. (Foto: MNC Media)

Lebih lanjut, Syafrin menekankan selain mengendalikan lalu lintas, penerapan ERP merupakan salah satu cara untuk mendorong masyarakat beralih dari kendaraan pribadi ke transportasi publik. Upaya ini diharapkan dapat mengurangi polusi udara, meningkatkan kualitas hidup dan kesehatan masyarakat di Jakarta.

"Namun demikian, kami tetap memerlukan masukan dari para pihak dan penerapannya masih butuh waktu yang panjang," tegasnya.

Sebagai informasi, kebijakan ERP tercantum dalam Raperda PL2SE yang akan diterapkan setiap hari pukul 05.00-22.00 WIB. Adapun besaran usulan tarif dari Dishub DKI senilai Rp5.000-19.900. Kebijakan ERP pun diwacanakan akan diterapkan di 25 ruas jalan protokol Ibu Kota.

Kebijakan ERP pun tengah dalam pembahasan di tingkat DPRD DKI. Meski begitu, dua kali agenda rapat soal ERP selalu ditunda akibat tidak hadirnya perwakilan Pemprov DKI.

(FRI)

Halaman : 1 2 3 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement