IDXChannel - Presiden Prancis Emmanuel Macron secara tiba-tiba mengumumkan pembubaran parlemen. Pemilihan legislatif akan diadakan pada akhir bulan ini.
Dilansir dari Reuters pada Senin (10/6//2024), langkah tersebut diambil setelah Partai Renaisans pimpinannya kalah telak dalam pemilihan Parlemen Eropa pekan lalu.
"Saya mendengar pesan Anda, kekhawatiran Anda dan saya tidak akan membiarkannya tidak terjawab," kata Macron dalam keterangan persnya.
"Prancis membutuhkan pemerintah dengan kekuasaan mayoritas yang jelas," lanjutnya.
Dalam pemilihan Parlemen Eropa, partai sayap kanan Reli Nasional (RN) pimpinan Marine Le Pen berhasil meraup 32% suara. Partai Renaisans hanya meraih 15% suara, tidak jauh berbeda dengan Partai Sosialis yang memperoleh 14% suara.