sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Serikat Buruh di Jabar Tolak Pemotongan Gaji untuk Iuran Tapera

News editor Agung Bakti Sarasa
29/05/2024 13:01 WIB
Ketua Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Jabar, Roy Jinto menilai, kebijakan ini sangat membebani para buruh.
Serikat Buruh di Jabar Tolak Pemotongan Gaji untuk Iuran Tapera (FOTO:MNC Media)
Serikat Buruh di Jabar Tolak Pemotongan Gaji untuk Iuran Tapera (FOTO:MNC Media)

Sementara itu, Ketua Pekerja Nasional (SPN) Jabar, Dadan Sudiana juga menolak peraturan pemotongan gaji untuk Tapera yang merugikan untuk buruh. Menurutnya, jika kebijakan ini untuk mempermudah buruh mendapatkan rumah sudah ada dalam BP Jamsostek.

"Kami menolak peraturan ini, karena kalau berbicara perumahan itu kan sudah ada program di BP Jamsostek jadi untuk uang muka perumahan, untuk renovasi rumah, untuk kepentingan rumah itu kan sudah ada di BP Jamsostek," kata Dadan. 

Dengan sudah adanya progam kepemilikan rumah dari BP Jamsostek, Dadan meminta agar pemerintah tidak sibuk mencari cara untuk mengumpulkan dana lainnya hingga harus memotong gaji buruh. 

"Tidak usah lalu mencari-cari dana, karena saya ga paham juga dana itu untuk apa karena akan di collect oleh pemerintah nanti digunakan dulu untuk apa. Jadi kalau saya pikir itu hanya modus pemerintah untuk menarik dana dari rakyat," tandasnya.

 

 

 

(SAN)

Halaman : 1 2 3 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement