Bahkan dikatakan Mahlil, lost ratio yang terjadi di BPJS kesehatan antara pendapatan premi dengan klaim yang dibayarkan bisa mencapai 100 persen. Sehingga kondisi ini yang mengancam BPJS menuju kondisi gagal bayar.
"Kalau gap antara cost dan premium seperti ini, maka kita sudah menuju defisit dan bakal menuju gagal bayar, tandanya BPJS tidak ada daya tahan," kata dia.
(NIA DEVIYANA)