IDXChannel - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Suharyanto mengatakan pihaknya masih mengoperasikan Rumah Sakit Darurat COVID-19 (RSDC) dengan menggunakan satu tower Wisma Atlet. Hal tersebut dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan.
Namun, jika enam bulan tidak ada kenaikan kasus secara signifikan maka bangunan RSDC akan dikembalikan kepada Kementerian PUPR. Menurut dia, sudah satu bulan terjadi nol kasus di Wisma Atlet.
“Kalau enam bulan sudah kurang kita kembalikan lagi ke kementerian PUPR, yang lainnya sudah kembali tinggal satu ini," kata Suharyanto di Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (30/1/2023).
Suharyanto juga mengungkapkan beberapa rumah susun (rusun) untuk tempat isolasi juga telah dikembalikan kepada pemerintah DKI Jakarta. Termasuk juga Rumah Sakit Khusus Infeksi (RSKI) Pulau Galang yang sudah dikembalikan ke Kementerian Pertahanan (Kemenhan).
"Yang di pemerintah Jakarta seperti rusun Nagrak, Pademangan, Pasar Rumput, semuanya sudah kembal ke Pemda DKI. Rumah sakit Galang sudah diserahkan ke Kemenhan.”