Menurut sebuah nasihat internal, yang dilihat oleh Business Insider, perusahaan tersebut mengatakan mereka yang berada di luar negeri harus berusaha kembali sebelum batas waktu besok jika memungkinkan.
Siapa pun yang tidak dapat kembali sebelum perintah tersebut berlaku harus menghindari upaya masuk kembali ke AS "sampai panduan lebih lanjut diberikan", demikian pernyataan perusahaan tersebut.
Sementara itu, badan perdagangan terkemuka India, Nasscom, menyatakan keprihatinannya terhadap keputusan tersebut dan bahwa batas waktu satu hari tersebut menciptakan ketidakpastian yang cukup besar bagi bisnis, profesional, dan pelajar di seluruh dunia.
(Kunthi fahmar sandy)