Juru bicara pemerintah Israel, Shosh Bedrosian, mengatakan bahwa meskipun beberapa pengeboman telah berhenti di Jalur Gaza, belum ada gencatan senjata yang berlaku saat ini.
Bedrosian mengatakan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu telah memberikan perintah untuk membalas tembakan demi tujuan pertahanan, jika ada ancaman terhadap nyawa mereka di medan perang di Gaza.
Laporan dari Gaza mengatakan Israel terus melancarkan serangan udara dan tembakan tank sepanjang malam hingga Minggu, menghancurkan sejumlah bangunan tempat tinggal di Kota Gaza.
Seorang koresponden BBC mendengar ledakan dari dalam Gaza dan melihat kepulan asap saat berada di dekat perbatasan di Kibbutz Be'eri, Israel, pada Minggu pagi. Sebanyak 65 orang lainnya tewas akibat operasi militer Israel dalam 24 jam menjelang tengah hari, menurut Kementerian Kesehatan Gaza yang dikelola Hamas.
Menteri Luar Negeri AS Marco Rubio mengatakan kepada mitra berita BBC di AS, CBS News, bahwa pengeboman harus dihentikan untuk memfasilitasi pembebasan sandera.