Sebagai negara dengan populasi penduduk muslim terbesar di dunia atau lebih dari 230 juta jiwa atau setara 87 persen dari total populasi, Indonesia merupakan pasar produk halal yang besar.
Hal ini juga berarti Indonesia memiliki potensi besar sebagai sumber pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan melalui perkembangan dan pertumbuhan ekonomi halal.
Berdasarkan Indonesia Halal Markets Report 2021/2022, ekonomi halal dapat meningkatkan produk domestik bruto (PDB) Indonesia sebesar USD5,1 miliar atau sekitar Rp72,9 triliun per tahun melalui peluang ekspor dan investasi.
Potensi produk halal juga datang dari nilai-nilai produk halal yang aman, sehat, bersih, ramah lingkungan dan berkualitas dikarenakan semakin banyak konsumen yang mencari produk yang sesuai dengan gaya hidup halal.
Pada kesempatan tersebut Menkeu juga menyampaikan potensi daya saing Indonesia dalam pasar halal global yang cukup tinggi. Misal, dalam hal sektor makanan dan minuman halal, Indonesia menduduki peringkat ke-2 secara global.