IDXChannel - Beberapa cara sederhana menghitung zakat ini akan mempermudahkan Anda sebelum membayar. Hal ini agar pembayaran tidak kurang.
Seperti diketahui cara sederhana menghitung zakat ini bisa Anda lakukan dari tahun ke tahun.
Lalu bagaimana cara sederhana menghitung zakat? Yuk intip penjelasan yang berhasil kami himpun dari berbagai sumber.
Pengertian Zakat Mal
Melansir baznas.go.id, zakat mal adalah zakat yang dikenakan atas harta yang secara substansi perolehannya tidak bertentangan dengan ketentuan agama.
Zakat mal terdiri atas simpanan kekayaan seperti uang, emas, surat berharga, penghasilan profesi, aset perdagangan, hasil barang tambang atau laut, hasil sewa aset, dan lain sebagainya.
Macam-Macam Zakat Mal
Zakat mal tebagi atas beberapa jenis, sebagai berikut:
- Zakat emas, perak, dan logam mulia lainnya: zakat yang dikenakan atas emas, perat, dan logam lainnya yang sudah mencapai nisab dan haul.
- Zakat atas uang dan surat berharga lainnya: zakat yang dikenakan atas uang, harta yang disetarakan dengan uang, serta surat berharga yang sudah mencapai nisab dan haul.
- Zakat perniagaan: zakat yang dikenakan atas usaha perniagaan yang sudah mencapai nisab dan haul.
- Zakat pertanian, perkebunan, dan kehutanan: zakat yang dikenakan atas hasil pertanian, perkebunan, dan hasil hutan saat panen.
- Zakat peternakan dan perikanan: zakat yang dikenakan atas binatang ternak dan hasil perikanan yang sudah mencapai nisab dan haul.
- Zakat perindustrian: zakat atas usaha yang bergerak dalam bidang produksi barang dan jasa.
- Zakat pendapatan dan jasa: zakat yang dikeluarkan dari penghasilan yang diperoleh dari hasil profesi pada saat menerima pembayaran.
- Zakat ini dikenal sebagai zakat profesi atau zakat penghasilan.
- Zakat rikaz: zakat yang dikenakan atas harta temuan yang kadar zakatnya 20%.