IDXChannel - Pemerintah memastikan tidak akan memberikan insentif mobil hybrid pada 2024. Sehingga pupuslah harapan dari sejumlah produsen mobil di Tanah Air.
Marketing Director PT Toyota Astra Motor (TAM), Anton Jimmi Suwandy merespons batalnya insentif mobil hybrid. Dia mengatakan, Toyota akan mendukung seluruh kebijakan pemerintah.
Namun sambungnya, Toyota akan terus berkomunikasi dengan pihak terkait mengenai regulasi yang tepat untuk industri otomotif.
"Sebagai perusahaan yang berkomitmen untuk mendukung perkembangan industri otomotif Indonesia, Toyota menghormati keputusan pemerintah dan terus berkomunikasi secara konstruktif dengan pihak berwenang terkait kebijakan maupun regulasi yang ada," kata Anton Jimmi melalui pesan singkatnya, Rabu (7/8).