Bahkan jika tujuan pengujiannya mencapai lebih dari sebelumnya, SpaceX mengakui kemungkinan besar bahwa penerbangan terbaru Starship ini akan berakhir seperti dua penerbangan pertama, dengan kendaraan tersebut meledak berkeping-keping sebelum memcapai lintasan yang diinginkan.
Terlepas dari seberapa baik kinerjanya pada hari Kamis, semua indikasi menunjukkan bahwa Starship masih jauh dari operasional penuh.
Musk, miliarder pendiri dan CEO SpaceX, mengatakan roket tersebut harus menerbangkan ratusan misi tanpa awak sebelum membawa manusia pertamanya. Dan beberapa pencapaian ambisius lainnya yang diawasi oleh NASA diperlukan sebelum pesawat tersebut dapat melakukan pendaratan di bulan dengan astronot Amerika.
Namun, Musk tetap mengandalkan Starship untuk memenuhi tujuannya memproduksi pesawat antariksa generasi mendatang yang besar dan serbaguna yang mampu mengirim manusia dan kargo ke bulan pada akhir dekade ini, dan akhirnya terbang ke Mars.
(DKH)