Meski mirip, tapi Boma bukan mobil jenis MPV karena memiliki ukuran sangat kecil dan masuk dalam kategori city car. Ini merupakan mobil empat penumpang dengan dimensi ukuran panjang 3.517 mm, lebar 1.495 mm, dan tinggi 1.660 mm, dengan jarak sumbu roda 2.495 mm serta menggunakan roda 15 inci.
Dari segi dapur pacu, Boma dibekali motor listrik tunggal di axle depan yang dapat menghasilkan tenaga 41 hp. Untuk kecepatan tertingginya dibatasi sampai 100 km/jam demi efisiensi baterai.
Weiao Boma ditawarkan dengan dua pilihan baterai, pertama berkapasitas 11,9 kWh dengan daya jelajah sejauh 130 km. Lalu, yang kedua dibekali baterai berkapasitas 18,5 kWh yang memiliki jarak tempuh sejauh 200 km.
Boma kabarnya juga sedang mempersiapkan baterai dengan kapasitas yang lebih besar untuk mencapai jarak tempuh hingga 300 km. Versi ini ditargetkan bisa didapat konsumen pada Desember 2023.
Mengenai harga, Weiao Boma sangat berbanding terbalik dengan Toyota Alphard yang bisa dibanderol hingga miliaran rupiah. Untuk Boma, dijual dengan harga 39.900 yuan atau Rp83,7 juta untuk versi termurah, sedangkan tipe tertinggi dibanderol 51.900 yuan atau setara Rp108 jutaan. (RNA)