“Kami sangat antusias dengan sinergi antar BUMN ini karena sangat strategis untuk mendukung pencapaian program digitalisasi pada sektor UMKM dan memberikan akses perbankan. Apalagi, kami melihat bahwa di masa pandemi ini, Pertamina Lubricants bertahan bahkan terus berkinerja baik melalui Business Optimization salah satunya adalah meluncurnya outlet financing ini," kata Jos, Kamis (16/9/2021).
Sebagai Bank BUMN, melalui Perjanjian Kerjasama ini diharapkan dapat meningkatkan peran Bank Mandiri dalam meningkatkan pemahaman digital bagi outlet melalui benefit akses permodalan via POWER.
Salah satu faktor pendukung pemulihan perekonomian ini adalah berkembangnya digitalisasi pada sektor UMKM. Berdasarkan data dari Kemenkop UKM bulan Agustus 2021, jumlah UMKM yang telah on boarding pada ekosistem digital baru mencapai 15,3 juta (23,9%) atau naik 7,3 juta selama pandemi dari target sampai dengan tahun 2024 mencapai 30 Juta UMKM.
Dalam hal mendukung digitalisasi pada sektor UMKM ini, dan sejalan dengan misi Bank Mandiri yaitu “Menyediakan solusi perbankan digital yang handal dan simple yang menjadi bagian hidup nasabah”, maka dari itu Bank Mandiri berkomitmen untuk memberikan yang terbaik, baik untuk aspek produk, layanan maupun manfaat yang diterima oleh masyarakat secara luas serta menjadi kebanggaan bagi negeri.
(SANDY)