Ada Pembangunan Tunnel MRT, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Bundaran HI hingga Harmoni

IDXChannel - PT Moda Raya Terpadu Jakarta (MRT) (Perseroda) bersama Shimizu-Adhi Karya Joint Venture (SAJV) selaku kontraktor pelaksana, akan melakukan rekayasa lalulintas pada area pengerjaan Tunneling.

Pemberlakuan rekayasa lalulintas tersebut terkait pembangunan Stasiun MRT Monas dan Stasiun Thamrin yang merupakan bagian dari cakupan kontruksi MRT Jakarta Fase 2A paket kontrak 201 (CP201) Bundaran HI-Harmoni.

Baca Juga:

Dukung Penerapan PPKM Darurat, Tiga Stasiun MRT Ditutup

Menurut siaran pers yang diterima MNC Portal, pengalihan tersebut akan diberlakukan sejak 22 Juni hingga desember 2021, dibagi dalam beberapa tahap sebagai berikut:

1. Pengalihan lalu lintas BHI tahap 1-5C, periode 22 Juli 2021-20 Agustus 2021 :

Baca Juga:

MRT Jakarta Tutup Sementara Stasiun Haji Nawi dan Setiabudi Astra Mulai Malam Ini 

a. Jalan M.H Thamrin sisi barat (arah Kota) setelah Proyek Gedung Indonesia One - Gedung Bawaslu, konfigurasi lajur kendaraan tetap terdiri dari 4 lajur kendaraan reguler dan 1 lajur TransJakarta (4+1)

b. Jalan M.H Thamrin sisi timur (arah Blok M) mulai dari depan Kedutaan Perancis - depan Sinarmas Land dibagi menjadi 2, yaitu sisi timur median tengah dan sisi barat median tengah. Dengan konfigurasi sisi timur median tengah menjadi 3 lajur kendaraan reguler, dan sisi barat median tengah menjadi 1 lajur TransJakarta (3+1)

Baca Juga:

Saham AMRT Top Loser, IHSG Dibuka Turun ke Level 5.970 Pagi Ini

c. Pada Jalan M.H Thamrin sisi barat depan Gedung Jaya (arah Kota) dan Jalan M.H Thamrin sisi timur depan Menara Cakrawala (arah Blok M) kembali ke kondisi semula menjadi 5 lajur kendaraan reguler dan 1 lajur khusus TransJakarta (5+1).

2. Pengalihan lalu lintas BHI tahap 1-6, periode 21 Agustus 2021-31 Desember 2022 :

a. Jalan M.H Thamrin sisi barat (arah Kota) setelah Proyek Gedung Indonesia One hingga depan Gedung Bawaslu, konfigurasi lajur kendaraan menjadi 4 lajur kendaraan regular dan 1 lajur Transjakarta (4+1)

b. Jalan M.H Thamrin sisi timur (arah Blok M) mulai dari depan Kedutaan Perancis hingga depan Sinarmas Land konfigurasi lajur kendaraan menjadi 4 lajur kendaraan reguler dan 1 lajur TransJakarta (4+1).

Rekayasa lalulintas tersebut dilakukan untuk memastikan kenyamanan dan keselamatan para pengguna jalan selama proses pembangunan berlangsung. (TYO)