IDXChannel - Pandemi Covid-19 yang berimbas pada perekonomian di seluruh negara ternyata merupakan momentum perubahan perilaku masyarakat ke arah digital. Salah satunya adalah sistem ekonomi digital.
Seiring dengan masifnya perkembangan teknologi, digitalisasi membawa manusia ke arah disrupsi di berbagai hal. Di sisi lain juga mendatangkan keuntungan dalam aktivitas baru yang lebih cepat, mudah, di mana saja dan tanpa batas waktu, termasuk dalam urusan bisnis dan cara bertransaksi.
Tantangan inilah yang kemudian dijawab oleh Bank Indonesia sebagai bank sentral di tanah air.
"Digital disruption mengubah cara bertransaksi, perdagangan dan sistem ekonomi secara umum. Dan ini akan mempengaruhi segala hal," kata Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi Bank Indonesia, Erwin Haryono, dalam webinar PPM School of Management, Sabtu (17/7/2021)
Sistem ekonomi digital tidak hanya berbicara ihwal perubahan cara bertransaksi ataupun berdagang. Namun juga peluang munculnya pemain bisnis baru, sebuah model bisnis yang tidak ada di era konvensional.