sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

BI Sebut Ekonomi Dunia Menuju Stagflasi, Bagaimana Dampaknya ke RI?

Economics editor Michelle Natalia
10/08/2022 15:40 WIB
Gubernur BI Perry Warjiyo menyoroti gejolak dunia yang menyebabkan ketidakpastian ekonomi. Hal itu pun bakal berdampak pada ekonomi global hingga Indonesia.
BI Sebut Ekonomi Dunia Menuju Stagflasi, Bagaimana Dampaknya ke RI?. (Foto: MNC Media)
BI Sebut Ekonomi Dunia Menuju Stagflasi, Bagaimana Dampaknya ke RI?. (Foto: MNC Media)

Dia mengatakan angka 5,44% tersebut patut disyukuri, apalagi raksasa ekonomi dunia seperti China tahun ini hanya tumbuh 3,3%. Negara-negara lain pun tumbuhnya lebih rendah.

"Yang menjadi masalah adalah inflasi. Inflasi kita sudah hampir mencapai 5%, masih lebih rendah dari negara lain tadi, tapi kalau kita lihat, inflasi paling tinggi jika dipecah adalah dari inflasi pangan, 10,47%," ungkapnya.

Dia menyebutkan, seharusnya angka inflasi pangan tidak boleh lebih dari 5%, atau paling tinggi 6%. 

"Ingat, inflasi pangan itu adalah masalah perut, masalah rakyat. Ini bukan masalah ekonomi saja, tapi masalah sosial dan masalah bagaimana nanti seterusnya jangan sampai ada masalah politik. Jadi mohon inflasi ini, layaknya kita menjaga kemerdekaan, jangan sampai daya beli masyarakat itu turun karena inflasinya, kita harus turunkan paling tidak, jadi 5%," ujar Perry.

(FRI)

Halaman : 1 2 3 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement