IDXChannel - Penyidik Direkrorat Tindak Ekonomi Khusus (Dit Tipideksus) Bareskrim Polri terus mengusut dugaan penipuan robot trading Viral Blast. Penyidik sampai kini telah memeriksa sebanyak 35 saksi.
Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigen Ahmad Ramadhan menyebut bahwa, sampai saat ini total sebanyak 35 saksi dari berbagai pihak mulai dari staf Viral Blast hingga pihak bank telah diperiksa oleh penyidik Bareskrim Polri.
“Total saksi yang telah dilakukan pemeriksaan untuk diambil keterangannya sampai saat ini sebanyak 35 orang dengan rincian sebagai berikut, saksi korban sebanyak 12 orang, saksi staf viral blast sebanyak 4 orang, saksi exchanger sebanyak 5 orang,” kata Ramadhan kepada awak media, Jakarta, Jumat (13/5/2022).
Ramadhan merinci, saksi perusahaan transfer dana crypto yang dilakukan pemeriksaan sebanyak empat orang. Kemudian, saksi pembelian aset sebanyak dua orang, saksi dari Bank BCA sebanyak satu orang dan saksi lainnya sebanyak tujuh orang.
Adapun saksi ahli yang telah dilakukan pemeriksaan oleh penyidik yakni sebanyak tiga orang dari Kementerian Perdagangan (Kemendag) hingga Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti).