Nicke berharap dengan demikian maka investasi di sektor bio energy akan meningkat. Apalagi menurutnya, pemeritah telah mengeluarkan Peraturan Presiden Nomor 40 Tahun 20003 tentang Percepatan Swasembada Gula Nasional dan Penyediaan Bioetanol sebagai Bahan Bakar Nabati (Biofuel).
"Jadi kita tentu berharap dari situ ada tambahan supply 1,2 juta kl untuk campuran gasoline ini," imbuhnya.
Lebih lanjut, Nicke juga meminta dukungan dari pemerintah untuk melaksanakan hal ini.
"Yang pertama, tetu adalah pembebasan bea cukai, kedua sampai dengan investasi dari bio etanol terjadi di dalam negeri maka kita harus impor lebih dulu. Namun itu tidak masalah karena kita pun impor gasoline. Kita hanya mengganti impor gasoline dengan etanol yang secara emisi juga lebih baik. Dan untuk itu, sementara kita belum memenuhi produksi dalam negerinya jadi kita minta ada juga pembebasan dari sisi pajaknya," terang Nicke.
Ia pun mengaku optimis dengan hal ini maka bisa lebih menyerap tenaga kerja yang lebih banyak.