IDXChannel - Kementerian BUMN akan mengajukan tambahan Penyertaan Modal Negara (PMN) tahun anggaran 2023 sebesar Rp25 triliun kepada Komisi VI DPR. Anggaran segar ini dialokasikan untuk pendanaan sejumlah BUMN Karya.
Kabar pengajuan PMN tambahan disampaikan Wakil Menteri BUMN II, Kartika Wirjoatmodjo atau Tiko saat rapat kerja (Raker) bersama Komisi VI DPR.
"Kami berencana mengajukan tambahan PMN Rp25 triliun untuk beberapa BUMN Karya. Kami ajukan setelah reses nanti," ungkap Tiko, Rabu (12/4/2023).
Alasan utama BUMN karya perlu memperoleh PMN tambahan sebesar Rp25 triliun lantaran total dividen perseroan negara tahun ini melebihi target pemerintah.