"Yang pada belanja itu gak mau naik, jadi ya akal-akalin sendiri, tahu dikecilin, tempe dikecilin." terangnya
Baik Diyono dan Kaidah berharap pemerintah bisa meredam gejolak kenaikan harga kedelai di pasaran.
"Ya semoga bahan bakunya bisa turun, soalnya bahan baku lain sudah pada naik," tutur Diyono.
"Pengennya standar harganya, kasihan rakyat kecil ini kedelainya mahal," tukas Kaidah, sembari menambahkan bahwa harga kedelai untuk bahan tempe yang ia buat seharga Rp1,1 juta - Rp1,2 juta per kwintal. (TIA)