Kondisi ini pun membuat Komisi VII geram. Bahkan, Wakil Ketua Komisi VII DPR, Maman Abdurrahman menilai bila terjadi masalah di kemudian hari, lantaran target pembangunan tidak diselesaikan, maka manajemen Antam dan Inalum dipenjarakan saja.
"Kalau BUMN gak bisa penuhi target penjarakan saja Pak, karena ini banyak proyek mangkrak, untung saja kita ada pengalaman, kita gak mau jadi keledai, di Kalimantan Selatan itu yang sempat target di pengusiran itu sudah selesai, nah ini kita gak mau kecolongan yang dua kali, tiba tiba barang sudah mangkrak, kita ribut- ribut," tegas Maman. (RAMA)