sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Kemenhub Bakal Beli 150 Bus Sekolah di 2026, Anggarannya Capai Rp96,3 Miliar

Economics editor Iqbal Dwi Purnama
10/09/2025 16:06 WIB
Kemenhub melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Darat berencana membeli 150 unit bus sekolah tambahan pada 2026 dengan anggaran Rp96,3 miliar.
Kemenhub Bakal Beli 150 Bus Sekolah di 2026, Anggarannya Capai Rp96,3 Miliar. (Foto: Inews Media Group)
Kemenhub Bakal Beli 150 Bus Sekolah di 2026, Anggarannya Capai Rp96,3 Miliar. (Foto: Inews Media Group)

IDXChannel - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Darat berencana membeli 150 unit bus sekolah tambahan pada 2026.

Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Aan Suhanan, menjelaskan kebutuhan anggaran untuk pengadaan 150 unit bus sekolah ini tembus Rp96,3 miliar. Dengan begitu, pihaknya menganggarkan sekitar Rp642 juta per unit bus sekolah.

"Pengadaan bus sekolah tahun 2026, secara prioritas kebutuhan pengadaan bus ini sebanyak 150 unit," ujarnya dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi V DPR RI, Rabu (10/9/2025).

Namun demikian, Aan menjelaskan pagu indikatif Kemenhub khususnya Ditjen Perhubungan Darat hanya mengalokasikan pengadaan bus sekolah sebanyak 100 unit, dengan anggaran senilai Rp64,2 miliar.

"Sehingga masih kekurangan 50 unit untuk pengadaan bus sekolah tahun 2026," tambahnya.

Adapun pada 2026, total pagu indikatif Ditjen Perhubungan Darat sebesar Rp2,75 triliun. Anggaran tersebut rencananya digunakan untuk mengakomodir beberapa program kerja pada tahun depan.

Meliputi, pelayanan transportasi darat mendapatkan alokasi sebesar Rp1,14 triliun, program keselamatan dan keamanan transportasi darat Rp655,72 miliar, penunjang teknis transportasi darat Rp5 miliar, serta infrastruktur konektivitas transportasi darat Rp949,51 miliar.

"Terkait dengan usulan dari bapak ibu sekalian (Anggota Komisi V DPR RI), ini sudah masuk ke kami. Baik itu untuk bus sekolah, faskes (fasilitas keselamatan), ini semua sudah kita akomodir," kata dia.

(Febrina Ratna Iskana)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement