Guna menarik minat masyarakat untuk mengikuti program MOTIS 2024, Arif menyebut bahwa nantinya masyarakat juga akan difasilitasi untuk membeli tiket kereta dengan harga terjangkau. Dalam hal ini, peserta MOTIS 2024 akan memiliki kesempatan untuk membeli 2 tiket penumpang dengan harga mulai dari Rp10.000,- dan maksimal Rp20.000,- per penumpang untuk setiap lintas pelayanan.
Harga tiket Rp10.000 untuk jarak perjalanan di bawah 290 km. Sedangkan harga Rp20 ribu untuk tiket perjalanan di atas 290 km. Sebagai contoh, Penumpang KA Motis Utara yang berangkat/naik dari Stasiun Cilegon dan turun di Stasiun Cirebon Prujakan dikenakan tarif Rp10.000, namun akan dikenakan tarif Rp20.000 apabila berhenti/turun melewati Stasiun Cirebon Prujakan.
Contoh lain penumpang KA Motis Tengah yang berangkat/naik dari Stasiun Pasar Senen dan turun di Stasiun Cirebon Prujakan dikenakan tarif Rp10.000, namun akan dikenakan tarif Rp 20.000 apabila berhenti/turun melewati Stasiun Cirebon Prujakan.
Misalnya untuk penumpang KA Motis Selatan yang berangkat/naik dari Stasiun Pasar Senen dan turun di Stasiun Kiaracondong dikenakan tarif Rp10.000, namun akan dikenakan tarif Rp20.000, apabila berhenti/turun melewati Stasiun Kiaracondong.
Pada program motis tahun ini, Kementerian Perhubungan menyediakan kuota sebanyak 28.196 orang penumpang dan 12.180 unit motor. MOTIS 2024 akan diselenggarakan pada tanggal 2-8 April 2024 untuk angkutan Arus Mudik. Sementara layanan MOTIS 2024 untuk angkutan Arus Balik akan diselenggarakan pada 13-19 April 2024.
"Masing-masing lintas akan tersedia arus contraflow sehingga masyarakat yang akan bepergian dengan arus yang berlawanan saat Arus Mudik/Balik, tetap bisa memanfaatkan layanan MOTIS," ujarnya.
Adapun, waktu pendaftaran untuk mengikuti program Motis ini mulai dibuka pada 4 Maret - 18 April 2024. Sedangkan lokasi pendaftaran terdiri dari beberapa titik, seperti stasiun Cilegon, Jakarta Gudang, Tangerang, Depok Baru, Bekasi, Kiaracondong, Kutoarjo, Lempuyangan, Purwosari, Semarang Tawang, Madiun, Cirebon Prujakan, Tegal, Pekalongan, Purwokerto, Kroya, Gombong, Kebumen.
(FRI)