sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Kementerian ESDM Tawarkan Wilayah Kerja Pesut Mahakam, Ini Sederet Potensinya

Economics editor Nia Deviyana
27/07/2024 16:30 WIB
Wilayah Kerja Pesut Mahakam memiliki potensi minyak dan gas bumi yang signifikan serta sharing split yang tinggi. 
Kementerian ESDM Tawarkan Wilayah Kerja Pesut Mahakam, Ini Sederet Potensinya. Foto: MNC Media.
Kementerian ESDM Tawarkan Wilayah Kerja Pesut Mahakam, Ini Sederet Potensinya. Foto: MNC Media.

IDXChannel - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) melanjutkan penawaran Wilayah Kerja Pesut Mahakam untuk meningkatkan cadangan minyak dan gas bumi di masa depan. 

Direktur Pembinaan Usaha Hulu Migas, Ariana Soemanto, menjelaskan bahwa Wilayah Kerja Pesut Mahakam memiliki potensi minyak dan gas bumi yang signifikan serta sharing split yang tinggi. 

Terletak di Kalimantan Timur, wilayah ini didukung infrastruktur matang dan kawasan produktif yang telah terbukti menghasilkan migas, menjadikannya area yang menarik untuk dikembangkan.

Ariana menekankan bahwa pengembangan wilayah kerja memerlukan pertimbangan berbagai aspek, termasuk keberadaan hidrokarbon, komersialisasi, dan fasilitas infrastruktur. 

"Mempertimbangkan lokasi wilayah kerja yang strategis di Kalimantan Timur dengan potensi pemasaran hidrokarbon yang sangat menjanjikan, antara lain program gas kota dari pemerintah, listrik, dan industri, tentunya akan membuka peluang lebar pengembangan minyak dan gas bumi dari Wilayah Kerja Pesut Mahakam," ujar Ariana, dilansir dari siaran pers Kementerian ESDM, Sabtu (27/7/2024).

Wilayah Kerja Pesut Mahakam mencakup area seluas 1.530,15 km persegi di daratan Provinsi Kalimantan Timur. Wilayah ini berbatasan dengan Kawasan Ibu Kota Negara (IKN) dan Hutan Raya di selatan serta Cagar Alam di utara. 

Di sebelah timur, Wilayah Kerja ini berdekatan dengan Wilayah Kerja Peri Mahakam milik Pertamina dan ENI serta Wilayah Kerja Sanga-Sanga milik PHSS.

"Keberadaan fasilitas produksi di sekitar Wilayah Kerja Pesut Mahakam, seperti Peri Mahakam dan Sanga-Sanga, yang telah memiliki fasilitas produksi, merupakan nilai tambah dan berpotensi untuk sistem pengembangan terintegrasi ke depannya," kata Ariana.

Dengan potensi sumber daya minyak bumi sebesar 20 MMBO dan gas bumi sebesar 1,1 Tcf, Pemerintah menawarkan lelang Wilayah Kerja Pesut Mahakam melalui mekanisme Lelang Reguler. 

Penawaran split after tax bagi kontraktor untuk gas bumi sebesar 40 persen dan minyak bumi 30 persen, yang termasuk kategori tinggi dibandingkan split di wilayah kerja sekitarnya, diharapkan dapat meningkatkan keekonomian pengembangan Wilayah Kerja Pesut Mahakam.

"Pemerintah juga akan memberikan insentif jika diperlukan untuk pengembangan Wilayah Kerja Pesut Mahakam ke depannya, baik melalui fasilitas perpajakan sesuai PP 27/2017 maupun insentif kegiatan usaha hulu berdasarkan Keputusan Menteri ESDM No. 199/2021," kata Ariana.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement