Vice President of Logistics PT KAI, Suryawan Putra Hia mengataka, PT KAI saat ini menggunakan 300 juta liter bahan bakar B35. Selama pemakaian, performa mesin KA tidak mengalami masalah. Oleh karena itu, dia optimistis bahwa peralihan dari B35 ke B40 akan berjalan lancar, mengingat spesifikasinya hampir sama.
"Sejauh ini (penggunaan biodiesel untuk bahan bakar KA) no issue. Nanti mungkin yang B100 yang challenge banget dan kita optimis kalau B40 ini nggak akan berdampak signifikan pada mesin," kata Suryawan.
(NIY)