Sehingga nantinya, masyarakat yang hendak mengakses tol tersebut harus masuk terlebih dahulu ke tol Bocimi untuk masuk ke tol puncak tersebut dan akan tembus ke Cianjur.
"Perkiraan (biaya) dari hasil kajian mereka (pemrakarsa) itu sekitar hampir Rp25 triliun, angka ini bukan kami yang mengeluarkan, tapi memang ini dari pemrakarsa," sambungnya.
Rencananya pembangunan jalan tol puncak itu akan terbagi dalam 5 seksi. Sedangkan untuk pembagian seksinya masih dalam pembahasan dalam proses studi kelayakan. Kehadiran jalan tol puncak ini digadang-gadang bakal menjadi salah satu solusi atas kemacetan yang kerap terjadi di jalur puncak, terlebih ketika musim libur tiba.
"Kalau dilihat dari Caringin sampai Cianjur itu lebih kurang sekitar 52 km. Dibagi jadi beberapa tahap atau seksi. Seksi-seksi ini akan berhenti di mana belum bisa kami sampaikan," katanya.
(FRI)