IDXChannel - Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati, menyebut keseimbangan primer pada 2023 berhasil surplus. Hal itu merupakan pertama kalinya sejak 12 tahun lalu.
Menurut Sri, keseimbangan primer pada awalnya didesain defisit ternyata surplus yakni Rp156,8 triliun. Target ini pun direvisi menjadi Rp38,5 triliun atau lebih rendah, namun ditutup dengan surplus Rp92,2 triliun.
Anggaran Penerimaan dan Belanja Negara (APBN) 2023 mengalami defisit Rp347,6 triliun atau 1,65% dari PDB. Defisit ini lebih rendah dari perkiraan awal Rp508 triliun atau 2,84% dan revisinya pada tengah tahun, yakni Rp479 triliun atau 2,27%.
"Ini adalah surplus keseimbangan primer pertama kali sejak tahun 2012, jadi hampir 10 tahun lalu ini, sesuatu yang luar biasa," ujar Sri Mulyani dalam Konferensi Pers Kinerja dan Realisasi APBN di Jakarta, Selasa (2/1/2024).