Dari sisi konsumsi domestik, Anindya mewakili dunia usaha berharap bisa kembali didorong lewat kebijakan fiskal yang mendukung daya beli konsumen. Harapannya pada kuartal ke-III ini konsumsi sudah mulai bergeliat sehingga bisa menyumbang kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi.
"Kami lihat di daerah, di kuartal III ini kelihatannya konsumsi domestik sudah mulai bergerak. Mungkin karena beberapa efisiensi telah dikurangi sehingga pergerakan lapangan juga banyak," kata Anin.
Ia juga berharap Kementerian Keuangan dan Kementerian Investasi dan Hilirisasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) bisa bekerjasama untuk memperlihatkan bahwa Indonesia aman berkompetisi dan terbuka untuk bisnis.
Kepercayaan inilah yang dinilai bisa mendorong aktivitas investasi baik asing maupun domestik sebagai modal awal para pelaku usaha melakukan ekspansi dan menyerap lebih banyak tenaga kerja.
"Kami juga berharap Kemenkeu dan Kementerian Investasi bisa bekerja sama untuk memperlihatkan bahwa Indonesia itu kompetitif dan open to business," kata dia.
(Febrina Ratna Iskana)